Jumat, 09 Maret 2018

PENGENALAN INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

LATAR BELAKANG

           Ketika komputer pertama kali diperkenalkan secara komersial pada tahun 50-an, mesin ini sangat sulit dipakai dan sangat tidak praktis. Hal demikian karena waktu itu komputer merupakan mesin yang sangat mahal dan besar, hanya dipakai dikalangan tertentu, misalnya para ilmuwan atau ahli-ahli teknik.
Setelah komputer pribadi (PC) diperkenalkan pada tahun 70-an, maka berkembanglah penggunaan teknologi ini secara cepat ke berbagai penjuru kehidupan (pendidikan, perdagangan, pertahanan, perusahaan, dan sebagainya). Kemajuan-kemajuan teknologi tersebut akhirnya juga mempengaruhi rancangan sistem. Sistem rancangan dituntut harus bisa memenuhi kebutuhan pemakai, sistem harus mempunyai kecocokkan dengan kebutuhan pemakai atau satu sistem yang dirancang harus berorientasi kepada pemakai. Pada awal tahun 70-an ini, juga mulai muncul isu teknik antarmuka pemakai (user interface) yang diketahui sebagai Man-Machine Interaction (MMI) atau Interaksi Manusia-Mesin.

TUJUAN

          Berdasarkan rumusan makalah yang kami buat ini maka tujuan makalah yang kami buat ini adalah supaya pembaca mampu mengerti dan memahami faktor-faktor manusia dalam melakukan hubungan interaksi manusia dengan kompuer (IMK) yang meliputi :
·         Penglihatan
·         Pendengaran
·         Sentuhan
·         Pemodelan sistem pengolahan, dan
·         Pengendaliah motorik

MEMAHAMI INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER

          Bagaimanapun interaksi antara manusia dengan komputer pasti akan selalu ada. Hal ini terjadi dikarenakan komputer itu sendiri merupakan bagian dari suatu ciptaan manusia. Ilmu merupakan hal yang perlu dimiliki oleh semua orang, baik dari anak kecil sampai orang dewasa karena ilmu kita ibaratkan sebagai mata dalam kehidupan.
dan disisi lain komputer bisa memudahkan kita dalam hal pekrjaan untuk masa kini. membantu pula kinerja dalam otak manusia untuk bisa melakukan bahasa bahasa asing.

ANTAR MUKA MANUSIA DAN KOMPUTER

       Pengguna hanya boleh berinteraksi dengan produk tersebut melalui antarmuka pengguna.
Seperti yang kita ketahui bahwa prinsip kerja pada sebuah sistem komputer ada beberapa hal yaitu :
*      Input Unit/Masukan
Yaitu bagian yang menerima dan memasukkan data dan instruksi.
*      CPU/Proses
Yaitu bagian yang melaksanakan dan mengatur intsruksi, termasuk menghitung dan membandingkan.
*      Output Unit/Keluaran

TUJUAN PERANCANGAN FAKTOR MANUSIA DAN KOMPUTER

Tujuan perancangan berdasarkan faktor manusia yaitu :
1.    Setelah merencanakan sistem untuk memenuhi tujuan rekayasa sistem, pengembang sistem dapat memusatkan perhatian pada proses perancangan dan pengujian.
2.    Berikan kesempatan pemakai memberi umpan balik.Meskipun perancang ingin berhasil dalam setiap kategori tersebut, sering harus direlakan pengorbanan pada kategori tertentu.
3.    Uji semua alternatif perancangan menggunakan metode yang jelas.


KECEPATAN MANUSIA DAN KOMPUTER

    Faktor Manusia
Ada beberapa aspek faktor manusia dalam melakukan interaksi dengan komputer diantaranya adalah sebagai berikut :
1.    Penglihatan
Penglihatan barangkali merupakan salah satu panca indera manusia yang paling berharga. Beberapa ahli berpendapatan bahwa mata manusia terutama digunakan untuk menghasilkan persepsi yang terorganisir akan beberapa hal yaitu :
a.       gerakan,
b.      ukuran,
c.       kecerahan,
d.      jarak,
e.       posisi relatif,
f.       tekstur
g.      warna.
Ada dua tahapan dalam pandangan (vision) yaitu Penerimaan fisik dari suatu stimulus dan Pengolahan dan interpretasi dari stimulus.
Mekanisme mata yaitu untuk menerima cahaya dan mentransformasikannya ke dalam energi elektrik. Cahaya memantul dari objek-objek citra dari mereka difokuskan terbalik pada retina. Retina mengandung rods (organ berbentuk batang) untuk pandangan cahaya lemah dan cones (organ berbentuk kerucut) untuk pandangan berwarna. Sel ganglion (simpul/pusat syaraf) mendeteksi pola dan gerakan.

a.    Gerakan
Gerakan adalah banyaknya saraf  yang dikendalikan oleh permukaan otak. Satuannya adalah tangan. tangan bisa bergerak dimulai dari mata yang melihat lalu masuk ke memori dan disalurkan ke saraf manusia agar bisa bergerak.

b.    Ukuran
ukuran adalah menghitung besar, kecil, panjang, pendek nya benda yang kita lihat dengan panca indra kita. seperti monitor komputer mempunyai perbedaan dari generasi 1 sampai 6. pada era sekarang yang sudah mempunyai kualitas yang bagus.

c.    Kecerahan
Kecerahan adalah tanggapan subjektif pada cahaya. Tidak ada arti khusus dari tingkat kecerahan seperti pada luminans dan kontras, tetapi luminans yang tinggi berimplikasi pada kecerahan yang tinggi pula.

d.    Sudut dan ketajaman penglihatan
Sudut penglihatan (visual angle) didefinisikan sebagai sudut yang berhadapan oleh obyek pada mata. Ketajaman penglihatan (visual acuity) adalah sudut penglihatan minimum ketika mata masih dapat melihat sebuah obyek dengan jelas.

MEDAN PENGLIHATAN
       
Sudut yang dibentuk ketika mata bergerak ke kiri terjauh dan ke kanan terjauh
– Daerah I, penglihatan binokuler
– Daerah II, penglihatan monokuler kiri
– Daerah III, penglihatan monokuler kanan
– Daerah IV, daerah buta

WARNA

     Cahaya tampak merupakan sebagian kecil dari spektrum elektromagnetik. Panjang gelombang cahaya tampak berkisar antara 400 – 700 nm yang berbeda pada daerah ultraungu sampai inframerah. Jika panjang gelombang berada pada kisaran 400 – 700 nm, luminans konstan dan saturasinya (jumlah cahaya putih yang ditambahkan) dijaga tetap, seseorang yang mempunyai penglihatan warna normal mampu membedakan kira-kira 128 warna yang berbeda.


PENDENGARAN

     Merupakan panca indera terpenting kedua setelah penglihatan. Meskipun belum banyak program-program aplikasi saat ini yang menggunakan suara sebagai media interaksi antara manusia dan komputer, tetapi beberapa program aplikasi sudah mulai menggunakan suara sebagai umpan balik kepada user. Pemanfaatan nyata dari media suara adalah pada dunia multimedia.


SENTUHAN

     Merupakan sarana interaksi ketiga setelah penglihatan dan pendengaran. Jari jemari sangat sensitif terhadap perubahan tekanan, tapi sensasi tekanan ini akan turun pada aplikasi yang sifatnya konstan.
Sensasi sentuhan lebih dikaitkan dengan aspek ergonomis dalam sebuah sistem. Sebagai contoh, dalam penggunaan papan ketik atau tombol, kita akan lebih merasa nyaman apabila tangan kita merasakan adanya sensasi sentuhan. 


PENGENDALIAN MOTORIK

       Selain waktu reaksi dan waktu gerak, alat lain yang digunakan untuk mengukur pergerakan adalah akurasi (accuracy). Kedua hal tersebut menjadi pertimbangan untuk mendesain sistem yang interaktif, terutama hal-hal yang melibatkan pemindahan target berupa button, menu, icon.
Pengendalian motorik pada manusia dapat dilatih untuk mencapai taraf tertentu seperti mengetik 10 jari untuk kecepatan 1000 huruf permenit.

MEMORI MANUSIA

      Ada tiga jenis memori manusia yaitu :

1.      Sensory information stores
Sensori yaitu untuk merasakan. Buffer (penyangga) untuk stimuli (rangsangan)


2.    Short-term memory
Short-term memory dapat dipandang sebagai penyimpan temporer. Informasi yang masuk akan dinyatakan dalam bentuk terkodekan bukan dalam bentuk fisik. 

3.    Long-term memory
Long-term memory merupakan informasi yang masuk melalui kesadaran penuh yang disebut proses “belajar” atau lewat proses bawah sadar yang terjadi berulang-ulang. 

SUMBER

http://hasanasariputragaza.blogspot.co.id/2015/03/makalah-interaksi-manusia-dan-komputer.html#
www.google.com eprints.undip.ac.id/22724/1/Pert_Manusia.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar